Jenazah bassist Seventeen, Muhammad Awal Purbani atau Bani, tiba di rumah duka di Gamping, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Senin pagi.
Pada Senin , kedatangan jenazah Bani disambut isak tangis dari keluarga serta teman-temannya.
Jenazah Bani diperkirakan tiba di rumah duka sekitar pukul 09.00 WIB lebih pagi tadi.
"Sekitar jam sembilan lebih, pakai pesawat," kata Fajar Wibowo Ayah Bani saat ditemui awak media, Senin pagi.
Istri Bani yang bernama Cindri Wahyuni merasakan duka mendalam atas kepergian sang suami dalam bencana tsunamiyang melanda Banten dan Lampung pada Sabtu malam.
Melalui unggahan story di akun Instagram @cindriwhy, Cindri mengunggah foto peti suaminya.
Di atas peti mati, tampak juga foto keluarga besar Bani.
Dalam unggahan itu, Cindri mengucapkan kata perpisahan kepada sang suami.
"Bebi dluan jalan ya be, nanti mami nyusul inshaAllah kt ketemu di Jannah," tulis Cindri dalam unggahan itu.
Tak hanya dalam story, Cindri juga sebelumnya juga sudah mengunggah ucapan doa untuk sang suami.
Cindri mewakili mendiang suaminya juga memohon maaf atas segala kesalahan yang pernah diperbuat.
Cindri juga akan terus meneladani sifat-sifat baik yang diajarkan oleh Bani dan sanggup membesarkan anak mereka dengan baik.
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Innalillahiwainnailaihirojiun, telah berpulang suami yg sangat saya cintai @baniseventeen mohon maaf atas segala kesalahan,
semoga Allah mengampuni segala dosanya, diterima amal ibadahnya, sholatnya, di terangkan jalan nya ke jannah Nya, husnul khotimah.
Jika suami ada hutang, bs langsung hubungi saya dan keluarga..
Mami dan Nara sangat mencintai Bebi, tp Allah lebih cinta sm Bebi, inshaAllah kt ketemu kelak di jannah ya be. Doakan agar ttp istiqomah di jln tauhid
Bebi banyak mengajarkan kehidupan sm Mami, bebi panutan, g pernah ngeluh selalu qonaah.
Semoga mami bs mengikuti teladan bebi. Membesarkan anak2 menjadi soleh. Menjadi mami yg terbaik buat mereka. InshaAllah mami akan selalu ingat semua pesan2 Bebi.
Mohon maaf teman2 dan sahabat yg sudah mengucapkan belasungkawa, saya tidak dpt membalas satu persatu, terimakasih segala doa dan bantuan dari semua yg tdk dpt saya sebutkan satu persatu, begitu banyaknya bantuan dr teman2, sahabat, manajemen, teman sejawat, Allah yg akan membalas kalian
Mohon maaf agar tidak meng Tag foto/video Almarhum saat kejadian kpd kami, harap dimaklumi
InshaAllah jenazah akan dimakamkan ba'da dzuhur 24 desember 2018, rumah duka di Gamping tengah, Yogyakarta.
Terima kasih.
Terima kasih.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh" tulis Cindri.
Selain jenazah Bani, jenazah Herman gitaris Seventeen pun juga sudah tiba di rumah duka Jakarta Selatan.
Rencananya, jenazah Herman akan dibawa ke Maluku Utara, kampung halaman Herman sesuai dengan permintaan sang ayah.
Hingga kini, Ifan Seventeen sebagai pihak yang selamat dari bencana tsunami itu pun tengah dalam proses pencarian istrinya Dylan Sahara serta sang drummer, Andi.
Ifan: Kesayanganmu Tak Jagain Dulu Ya
Sang vokalis Seventeen, Ifan, yang selamat dari bencana tsunamidi Serang Banten mengunggah foto benda kesayangan milik mendiang Bani.
Ifan mengunggahnya melalui fitur Instagram Story di akun miliknya, @ifanseventeen, Senin .
Benda kesayangan Bani adalah gitar bass elektrik.
Gitar bass tersebut tergeletak di tanah yang masih tampak lembab.
Bodi gitar bass kesayangan Bani berwarna coklat dengan gagang berwarna coklat muda.
Badan gitar juga nampak mengalami kerusakan seperti retak.
Gitar bass dengan empat senar itu hanya meninggalkan dua senar tersisa.
Dalam unggahan itu, Ifan mengatakan jika gitar bass tersebut adalah kesayangan sang sahabat.
Ifan juga mengungkapkan jika dirinya hendak menyimpan gitar bass tersebut.
"Sob @baniseventeen kesayanganmu ki. Tak jagain dl ya," tulis Ifan Seventeen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar