Femmy Permatasari dan suaminya, Alfons Martinus, sempat mendapatkan ancaman dengan senjata tajam dari seorang pria bule yang diduga pasangan baru mantan istri Alfons, Lydia. Sudah laporkan si pelaku, kini suami Femmy datangi Polda Metro Jaya, untuk laporkan mantan istrinya atas tindak penipuan.
"Hari ini tanggal 10 Juli 2019 saya mendampingi suami saya @amp1403 mendatangi Polda untuk melaporkan Penipuan dan Pembohongan Publik selama 12 Tahun yang dilakukan oleh Lydia (mantan istri suami saya)," tulis Femmy lewat Instagram.
Rupanya, selama 12 tahun menikah dengan Alfons, Lydia lakukan perselingkuhan hingga menghasilkan dua orang anak. Hal tersebut diketahui setelah suami Femmy lakukan tes DNA pada ketiga anaknya.
"Kutipan dr suami saya: Dalam Pernikahan kami selama 12 tahun kami dikaruniai 3 orang anak, 2 orang putri dan 1 orang putra. Setelah perceraian saya terjadi saya curiga ada sesuatu yang tidak beres dalam pernikahan kami. Akhirnya saya memutuskan untuk melakukan test DNA dan ternyata apa yang saya curigakan benar terjadi," cerita Femmy berdasarkan penuturan suaminya.
"Dari hasil test DNA tersebut menyatakan bahwa 2 putri bukan anak biologis saya (anak pertama dan terakhir) dan hanya 1 putra yang memang anak biologis saya (anak no. 2). Sehingga saya mengalami kerugian materi, moril, mental & harga diri," sambungnya.
Dikhianati dalam pernikahan, Alfons tak bisa tinggal diam. Ia memutuskan untuk menyeret sang mantan istri ke jalur hukum.
"Saya sebagai lelaki dan saya percaya lelaki manapun di dunia ini tidak akan pernah bisa terima kejadian seperti ini. Karena itu saya memutuskan untuk melaporkan hal ini kepada pihak yang berwajib supaya ditangani secara benar dan seadil2nya. Semoga tidak ada lelaki manapun lagi sebagai suami mengalami hal yang seperti saya alami ini," tulisnya.
"Semoga Tuhan menguatkan diri saya atas apa yang saya hadapi ini, dan memberikan kebahagiaan abadi bersama rumah tangga saya yang baru bersama istri saya tercinta Femmy dan keempat anak kami," tutup Femmy seperti apa yang disampaikan sang suami.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar